Hip Movement

Saya kira hampir pada semua jenis olahraga, pergerakan pinggang adalah sangat penting. Kalau dalam Brazilian jiu-jitsu, pinggang merupakan poin penting dalam melakukan suatu teknik anda menjadi lebih efektif. Didalamnya termasuk memasukan kuncian, membanting, pencegahan teknik passing guard lawan. Contohnya, ketika pemula tidak dapat lolos dari situasi pinning (bottom), sekitar 80-90% pergerakan pinggang yang kurang baik adalah faktor utama dari masalah ini.
"Kesalahan yang paling sering dilakukan oleh pemula (Brazilian Jiu-jitsu) adalah kurang atau tidak menggerakkan pinggangnya."
Padahal gerakan pinggang yang dimaksud cukup mudah dilakukan atau dilatih disebut "bridging atau kayang". Yaitu dimulai dari posisi berbaring dan lakukan bridging dengan mendekatkan tumit dengan paha. Lalu angkat pinggang anda setinggi mungkin dari lantai. Titik tumpu berat badan berada pada kaki dan bahu anda.

Dan satu gerakan lagi adalah "shrimping atau ebi", dimana drill ini melakukan pergerakan pinggang ke arah samping. Bila anda dapat melakukan 2 gerakan ini beberapa kali dalam seminggu, maka anda akan mengalami kemajuan yang sangat pesat dalam skill Brazilian Jiujitsu.

Apakah anda siap untuk melakukan gerakan ini dengan kondisi sebenarnya setelah anda belajar bridging dan shrimping? Belum sih...! Belajar bagaimana dan kapan timing yang tepat untuk melakukan gerakan-gerakan ini memerlukan waktu yang tidak sebentar. Ibaratnya, hanya karena anda dapat melakukan pukulan dalam baseball bukan berarti bahwa anda langsung dapat melakukan pukulan home run. Tetapi, bila anda mulai memperhatikan mekanisme tubuh maka akan tercipta sebuah fondasi yang akan berkembang ke seluruh permainan Brazilian jiujitsu anda.

Jadi kesimpulannya:
Pergerakan pinggang adalah kunci dari hampir seluruh teknik Brazilian Jiujitsu, dan jika pinggang anda statis maka anda tidak sedang melakukan Brazilian Jiujitsu.